Kamis, 07 Juni 2018

Hebatnya Sang Pejuang Edukasi


Oleh : Al Azzad 

Pendidikan adalah salah satu cara untuk dapat mencerdaskan pola pikir dan etika yang berkarakter agar mampu menjadi seseorang yang berpendidikan dengan wawasan ilmu pengetahuan. Tidak mudah untuk menjaga idealisme sebagai seorang pelajar dan pembelajar ketika sudah berhadapan dengan problem yang begitu kompleks. Namun masih banyak sebagian diantara kita yang menjadi pejuang edukasi, bergerak dengan ketulusan dan keikhlasan dalam memberikan pendidikan serta pembelajaran. Adanya gerakan Indonesia mengajar, gerakan peduli pendidikan, gerakan pembangunan pendidikan, dan gerakan terhadap sistem pendidikan.

Sang pejuang edukasi yang dimaksud adalah mereka bukan dari seorang guru yang bergelar dan secara formal apalagi memiliki data maupun dokumen yang menyatakannya. Melainkan sang pejuang edukasi adalah mereka yang secara informal bisa menjadi guru terhadap anak-anak yang putus sekolah, anak-anak yang tidak mendapat perhatian dari sekolah, anak-anak yang terpenjara akan sekolah karena orang tuanya dan anak-anak yang tidak memiliki orang tuanya. Sang pejuang edukasi hadir dan muncul di tengah kita dalam sektor apapun, bisa dalam membantu semua problem yang harus didasari dengan pendidikan. Mereka tidak mengedepankan materi sebagai bentuk binis komersial pendidikan, tidak pula terfokus dalam memenuhi jenjang karir ataupun golongannya, tidak pula terpikir akan bagaimana caranya mendapatkan status formal, dan yang pasti bukan sebatas profesi untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Sang pejuang edukasi memiliki kesadaran dan tanggung jawab yang tinggi untuk mengedukasikan anak-anak yang tidak mendapatkan kesempatan pendidikan. Baginya ilmu yang dimiliki harus ditransfer kepada anak-anak sekitarnya agar tidak terjadi krisis moralitas dan kritis intelektualitas. Bagi sang pejuang edukasi pendidikan bagi orang disekitarnya itu lebih dari segalanya ketimbang hanya terfokus dalam eksistensinya sebagai gelar orang yang berprofesi sebagai penggerak pendidikan. Sang pejuang edukasi akan mengajarkan disekitarnya tentang kreativitas dan progresifitas yang ada.

Sang pejuang edukasi bisa dari mana saja dan siapa pun bisa menjadi sang pejuang edukasi, selama ia berangkat dan memulai sebagai orang yang sadar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa ini sudah terlalu bnyak orang pintar, orang cerdas dan orang hebat. Tapi tidak semua diantara mereka yang ingin menjadi sang pejuang edukasi yang ingin berbagi ilmunya, sharing ilmunya dan transfer ilmunya. Kita merindukan orang-orang yang peduli, sadar, bernilai luhur, dan rendah hati untuk menjadi sang pejuang edukasi untuk yang lainnya khususnya pada anak-anak yang tidak mendapatkan kesempatan pendidikan atau gagal di dunia pendidikan yang formal dan sebagainya.

Berharap akan banyak bermunculan dan hadir dipermukaan orang-orang yang masih ingin memberi pendidikan gratis kepada anak-anak yang putus sekolah tentunya. Sang pejuang edukasi selalu ikhlas dan tulus dalam hal apapun untuk membangun pendidikan yang berdasarkan pada kemanusiaan. Memiliki semangat yang tinggi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa yang kuat dan hebat. Agar ke depan Indonesia adalah bangsa yang dipenuhi oleh orang-orang terpelajar, berpendidikan dan berkepedulian sosial.

1 komentar:

Tenggelamnya Gaya Politik Pencitraan

Oleh : Al Azzad  Ada masa dimana dulu demokrasi sempat heboh dengan model politik pencitraan yang dikemas apik sedemikian rupa. Dit...